Traveltext.id

Langka di OTA, Panorama JTB Tetap Jual Tiket Pesawat LCC

Langka di OTA, Panorama JTB Tetap Jual Tiket Pesawat LCC

BELAKANGAN ini sejumlah Low Cost Carrier Flight (LCC) alias maskapai berbiaya rendah, sulit ditemukan, tiket ke seluruh destinasi, tak terlihat di-display pada online channel distribution. Padahal saat ini, LCC dianggap sebagai medium ‘pembuka’ pintu pariwisata yang menarik minat masyarakat untuk traveling.

Menurut Hellen Xu, CEO Panorama JTB Tours mengatakan maka tak heran, pasar di Indonesia dianggap cukup bergantung pada penerbangan murah, yang sebagian besar dibeli melalui sistem pendistribusian online berbasis aplikasi. Bahkan Badan Pusat Statistik (BPS), memiliki data yang merangkum demand masyarakat terhadap traveling. Pada periode bulan Januari-Oktober 2018, penumpang untuk rute penerbangan domestik, meningkat sebesar 6,98% ke angka 78,63 juta penumpang.

“Sedangkan untuk rute internasional, pada periode yang sama tumbuh sekita 7,8% menjadi 14,9 juta orang. Sebagian besar dari penumpang ini memilih LCC karena mempertimbangkan kompetitifnya harga. Sempat dijadikan andalan untuk mendapatkan komponen perjalanan, beberapa Online Travel Agent (OTA) kini tak lagi menyediakan tiket dari maskapai yang dikenal ekonomis tersebut,” ujarnya.

Dikatakan, dengan kondisi ini, masyarakat diprediksi akan kembali menjadikan Conventional Travel Agent (CTA) sebagai solusi utama, karena dianggap bisa menyediakan komponen perjalanan yang lebih lengkap, terpercaya dan bisa diakses baik online maupun offline.

“Perusahaan penyedia jasa tour & travel memang melihat online yang merupakan salah satu channel penjualan yang wajib disediakan travel agent sekarang ini, selain tetap menyediakan distribution channel lainnya, seperti offline store yang menjadi kekuatan tersendiri bagi CTA. Oleh karena itu permasalahan distribusi online LCC ini sesungguhnya dapat diselesaikan dengan memilih Agen Travel Konvensional,” kata Hellen Xu.

Ditambahkannya, ini yang membedakan biro travel yang sudah berdiri lama, distribution channel-nya banyak dan mudah sekali ditemui di pusat-pusat perbelanjaan terdekat. Sebagai contoh, Panorama JTB Tours Indonesia memiliki lebih dari 50 cabang yang tersebar di di seluruh Indonesia. Di setiap cabangnya, kami menyediakan travel consultant yang bisa membantu customer dalam memilih destinasi dan mempermudah proses transaksi.

“Customer akan merasa lebih nyaman dan aman, apalagi toko fisiknya jelas dan bisa langsung dilayani dan bertatap muka dengan representasi Panorama JTB. Tapi bukan berarti kita menutup mata akan perkembangan teknologi dan digitalisasi yang sedang berlangsung. Panorama JTB juga memiliki portal khusus penjualan komponen perjalanan, seperti voucher hotel dan tiket pesawat termasuk penjualan tiket maskapai berbiaya rendah (LCC) juga kami sediakan” ungkapnya.

Dijelaskannya kembali, harga tiket yang dijual di website online maupun offline store seperti counter-counter biro perjalanan cenderung sama. Bahkan pada periode-periode tertentu, promo yang ditawarkan Conventional Travel Agent bisa lebih menggiurkan.

“Kalau ngomongin masalah harga, semua travel agent  besar hampir pasti selalu  tawarkan harga wajar, sesuai dengan harga dasar yang dikasih airlines. Panorama JTB sendiri, karena kami memiliki 2 platform; online dan offline,maka kami juga selalu adakan  gimmick, seperti discount atau cashback di website dan di counter. Bahkan, kami juga rutin mengadakan Travel Fair. Disana, karena kami kerjasama langsung dengan pihak maskapai dan bank, maka harganya pasti akan jauh lebih murah,” tuturnya.

Sebagai pemain lama di Industri Pariwisata lanjutnya, Panorama JTB tetap menjadi biro perjalanan unggulan. Selama 5 tahun terakhir saja, Panorama JTB tercatat melayani lebih dari 6 juta wisatawan dan membawa lebih dari 7.000 group tour ke seluruh dunia. Banyaknya pihak baik di level perseorangan maupun level korporat yang mempercayakan Panorama JTB sebagai partner liburannya, menjadi bukti bahwa Conventional Travel Agent masih menjadi one-stop solution untuk kebutuhan traveling di Indonesia[traveltext.id]

Add comment