Traveltext.id

GMF Aero Asia Raih Pendapatan Sebesar US$439 Juta pada 2017

GMF Aero Asia Raih Pendapatan Sebesar US$439 Juta pada 2017

ADALAH perusahaan jasa perawatan pesawat, PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMF) membukukan pendapatan usaha sebesar US$439,28 juta pada 2017. Penjualan GMF ini naik 13% dibandingkan periode yang sama tahun 2016 yang sebesar US$388,66 juta.

GMF Aero Asia juga menghasilkan kenaikan beban usaha yang cukup besar, yaitu US$373,05 juta atau naik 23,8% dibanding tahun 2016 yang sebesar US$301,29 juta. Salah satu kenaikan beban usaha yang paling besar yaitu beban pegawai yang pada 2017 sebesar US$119,28 juta, melonjak 45,4% dari tahun 2016 yang sebesar US$82,01 juta. Lalu disusul oleh beban subkontrak yang naik 29,6% menjadi US$95,44 juta dan beban operasional lainnya yang naik 10,8% menjadi US$60,27 juta.

Akibatnya, perseroan membukukan laba bersih tahun berjalan sebesar US$50,94 juta, turun 13,3% dari capaian 2016 yang sebesar US$57,74 juta. Perseroan terus berupaya menggenjot pendapatan dengan memperluas captive market dan long term market. Langkah tersebut diyakini dapat mengamankan pendapatan hingga 85%.

Pendapatan yang diperoleh selama 2017 tersebut tercatat melebihi target awal perseroan yang dipatok sebesar US$424 juta. GMF juga baru saja menandatangani kontrak kerja sama dengan nilai mencapai US$2,4 miliar pada acara tahunan Singapore Airshow 2018 pada awal Februari ini. [kontan.co.id/photo special]

Add comment