ER
TERNYATA PT Angkasa Pura I (Persero) mencatat wisatawan asal China mendominasi kedatangan penumpang mancanegara di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, selama periode Januari-Juli 2018.
Menurut General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi di Denpasar mengatakan pada periode tujuh bulan pertama 2018 itu, kunjungan wisman China mencapai 23,6 persen dari total keseluruhan penumpang mancanegara sebanyak 3,52 juta yang melalui Bandara Ngurah Rai.
“Setelah China, disusul Australia dan India masing-masing sebesar 18,8% dan 6,3% Tingginya wisatawan dari negeri dengan ikon panda itu di Bali seiring dengan makin banyaknya rute penerbangan langsung yang dilayani dari sejumlah kota di China ke Bali,” ujarnya.
Dikatakan, total perolehan wisatawan mancanegara selama tujuh bulan 2018 itu melonjak 7,32% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Sedangkan, khusus pada Juli 2018, total kedatangan wisatawan mancanegara yang dilayani Bandara Ngurah Rai mencapai 635.578 orang atau naik sebesar 13,4% dibandingkan Juli 2017.
“Wisatawan China juga mendominasi kedatangan selama Juli 2018 yakni mencapai 150 ribu orang. Sedangkan wisatawan Prancis menjadi negara dengan penumpang paling tinggi pertumbuhannya pada 2018 yakni mencapai 28.432 orang atau melonjak 65,8% dibanding dengan periode sama tahun lalu,” katanya.
Ditambahkannya, jumlah wisman yang meningkat tersebut bersamaan dengan proyek pengembangan bandara menjelang pelaksanaan Pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia pada Oktober 2018.
“Artinya, meski ada proyek pengembangan bandara, namun tidak mengganggu arus kedatangan wisatawan mancanegara ke Pulau Dewata,” ungkapnya. [antaranews/photo special]
Add comment