MEMANG berwisata dengan kapal pesiar di lautan bebas sudah sangat popular, namun sedikit orang Indonesia yang mengetahui berwisata dengan kapal pesiar juga bisa dengan menelusuri indahnya sungai-sungai besar di Eropa.
Menurut Ray Smith, GSA Business Development Manager Avalon Waterways saat jumpa pers di Jakarta Pusat, Selasa, (16/7) mengatakan di negara Eropa pun juga sudah menjadi tren wisata baru. Salah satu perusahaan tour wisata river cruise, Avalon Waterways, menawarkan wisata keliling menggunakan Kapal River Cruise di sungai-sungai terkenal Eropa seperti Sungai Rhine, Danube, Moselle, Rhone, Seine, Saone.
“Berbeda dengan ocean cruise, river cruise ini mempunyai keunggulan dibandingkan dengan Kapal Pesiar laut atau tour wisata lainnya.Tour ini menawarkan pengalaman yang berbeda. Wisatawan tidak hanya sekedar menikmati fasilitas mewah yang ada di kapal, tapi mereka juga bisa menikmati panorama kota-kota unik dan cantik di Eropa dari atas kapal bahkan turun ke daratan, mengikuti tour keliling kota yang dilewatkan,” ujarnya.
Dikatakan, nah, kegiatan seru selama tour lainnya adalah, kami juga menyediakan makan pagi hingga malam di atas kapal Pesiar dengan menawarkan menu yang berbeda-beda. Setiap hari akan ganti menu dengan bahan yang masih fresh, karena, chef kita pun turun saat bersandar dan berbelanja mencari kebutuhan bahan-bahan masak.
“Tidak itu saja, Avalon Waterways juga menyediakan entertaiment atau hiburan di malam hari. Setelah makan malam, kami menghadirkan lokal artis yang kami undang dari daratan untuk bernyanyi di atas kapal, atau bisa juga pemain biola atau pianis juga kami datangkan,” kata Ray.
Ditambahkannya, kami jamin para wisatawan juga akan merasa nyaman di atas kapal tanpa merasa pusing dan mual karena ombak. River cruise mempunyai keunggulan lainnya yaitu mereka tidak akan mual selama perjalanan. Karena tidak ada ombak. Beda hal dengan ocean cruise yang di laut lepas. Kemungkinan bisa mual atau pusing.
“Avalon River Cruise ini dapat menampung sebanyak 166 orang penumpang dengan rute menelusuri sungai- sungai di Jerman, Amsterdam, Budapest, Perancis, Austria. Sedangkan untuk wilayah Asia, Anda bisa mencobanya di Vietnam dan Kamboja (Sungai Mekong), Myanmar (Sungai Irrawaddy) dan India (Sungai Gangga), tapi pilihan tidak sebanyak di Eropa,” katanya.
Namun ketika ditanya mengenai tawaran dan ekspektasi untuk pasar wisatawan Indonesia, Ray Smith langsung menjawab oleh karena ini masih merupakan pasar yang baru untuk berwisata menelusuri sungai dengan kapal, maka kami perlu waktu untuk mengenalkan wisata baru ini. Lagian yang kami bidik adalah untuk segmented market di sini.
Alasannya, lanjutnya karena untuk menaiki river cruise ini dipatok sekitar US$400-US$500 per orang/hari untuk lama perjalanan selama 3 hari berada di kapal tergantung lama tinggal yang diinginkan traveler hingga 14 hari paling lama.
“Namun dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara lainnya seperti Hong Kong, Taiwan Filipina dan Malaysia adalah merupakan pasar yang besar bagi kami, untuk itu sudah waktunya kami memperkenalkan salah satu produk wisata baru bagi wisatawan Indonesia yang ingin bepergian ke Eropa,” ungkap Ray Smith.
Dijelaskannya kembali dengan meningkatnya minat traveler Indonesia berwisata kapal pesiar, Avalon Waterways menawarkan pengalaman berbeda, dibalut dalam kemewahan kapal dan fasilitasnya yang lengkap, menjadikan pelayaran sungai menjadi sangat menyenangkan, bahkan traveler bisa memilih gaya berlibur dan waktu berwisata di darat sesuai dengan minat dan selera travellers.
“Kami optimistis pasar river cruise ini di Indonesia bisa tumbuh dengan cepat, karena dilihat dari tren berwisata para travelers dunia serta kami melihat potensi pasar Indonesia sangat besar,” jelasnya. [traveltext.id]