KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengajak seluruh pihak untuk dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap COVID-19 di momen tahun baru dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Sehingga aktivitas masyarakat terutama di destinasi pariwisata dan sentra ekonomi kreatif dapat berjalan dengan baik dan berdampak positif bagi kebangkitan ekonomi.
Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno pada Jumat (12/31) di Jakarta mengatakan kita harus dapat sama-sama meningkatkan kewaspadaan. Kita masih ada di tengah pandemi, pastikan protokol kesehatan dipatuhi secara ketat dan disiplin termasuk penggunaan aplikasi PeduliLindungi.
Dalam mengantisipasi momen Natal dan Tahun Baru, Menparekraf Sandiaga Uno sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor SE/3/M-K/2021 tentang ketentuan aktivitas usaha dan destinasi pariwisata pada saat perayaan natal 2021 dan tahun baru 2022 yang ditujukan kepada gubernur, bupati dan wali kota, serta ketua asosiasi usaha pariwisata dan pelaku usaha pariwisata.
Dalam surat tersebut dipastikan bahwa seluruh tempat usaha/destinasi wisata dilarang menyelenggarakan acara perayaan tahun baru yang berpotensi menimbulkan kerumunan, baik di area tertutup (indoor) maupun di area terbuka (outdoor), termasuk arak-arakan, pesta petasan, dan kembang api.
Namun baik destinasi wisata, taman rekreasi, dan tempat hiburan lain termasuk restoran/rumah makan, cafe tetap dapat beroperasi dengan izin dari pemerintah daerah dengan pembatasan kapasitas serta waktu operasional.
Secara khusus, Sandiaga mengungkapkan bahwa masyarakat yang termasuk sebagai bagian dari penyelenggaraan keamanan dan ketertiban memiliki andil besar dalam mendukung situasi yang aman dan nyaman serta kondusif. [traveltext.id/photo special]