ER
BISNIS pameran pada tahun ini masih bisa tumbuh, apalagi perkembangan industri kreatif makin menggeliat.
Meski begitu PT Dyandra Promosindo masih melihat kontribusi terbesar bagi perusahaan ini masih tetap di pameran otomotif besutannya, yakni Indonesia International Motor Show (IIMS). Setiap kali Dyandra menggelar pameran tersebut pasti diserbu pengunjung. Maklum, salah satu kunci sukses dari bisnis pameran adalah dari jumlah kunjungan.
Menurut Dahnia Chairunnisa, Asisten Public Relation Manager Dyandra Promosindo memastikan bila pameran IIMS yang bakal berlangsung 19-29 April nanti bisa memberi kontribusi signifikan ke kocek Dyandra. Kalau jumlah prosentase menyumbang ke pendapatan masih belum tahu.
“Tapi, salah satu pameran otomotif terbesar tersebut dipastikan bakal meraup jumlah transaksi besar. Selama 11 hari pameran, Dyandra menargetkan total transaksi bisa mencapai Rp3,2 triliun. Artinya, target tersebut sama dengan tahun lalu,” ujarnya.
Dikatakan, selain mengandalkan IIMS, Dyandra juga bakal menyelenggarakan pameran anyar untuk bisa menambah kocek perusahaan. Untuk sementara, saya belum bisa membocorkan nama pameran anyar tersebut. Namun total pameran yang bakal Dyandra selenggarakan tahun ini diharapkan bisa lebih banyak dari tahun lalu.
“Manajemen Dyandra menargetkan bisa menyelenggarakan 25 pameran. Jumlah itu sudah termasuk pameran baru. Sedangkan tahun lalu ada sebanyak 17 pameran. Dari target pameran tersebut, sebanyak 16 pameran merupakan pameran lanjutan dari tahun lalu. Makanya kami mencoba hal yang baru seperti event Konferensi Musik Indonesia dan ajang Games,” katanya. [kontan.co.id/photo special]
Add comment