TERNYATA Presiden Joko Widodo mengapresiasi langkah Bukalapak yang berkomitmen mengucurkan investasi Rp1 triliun untuk pengembangan warung digital di Indonesia.
“Saya juga sangat menghargai apa yang sudah dikembangkan dan akan dikeluarkan lagi mengenai warung digital Bukalapak,” ujar Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam Peringatan Ulang Tahun Bukalapak ke-9 di Jakarta Convention Center belum lama ini.
Dikatakan, upaya Bukalapak yang ingin mengkoneksikan warung-warung yang ada dengan ekosistem online dapat berdampak positif terhadap para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM). Saya mendorong agar warung kecil-kecil tersebut dapat ditata dengan penataan yang bagus, dilatih, dan diajari pembuatan merek yang baik sehingga mampu mengikuti tren pasar yang tengah berkembang saat ini.
“Pendampingan-pendampingan kepada pelaku UKM, baik oleh Bukalapak atau start up lainnya merupakan upaya yang efektif untuk memacu pelaku UKM naik kelas. Kita ingin keberanian Pak Zaki [CEO Bukalapak] seluruh manajemen, kebaikan Pak Zaki memperjuangkan ribuan UKM, saya ingin itu jadi contoh, inspirasi seluruh pengusaha kita di Indonesia,” ungkap Presiden Jokowi.
Indonesia sendiri setidaknya memiliki empat unicorn yang tidak hanya menguasai pasar lokal tetapi juga internasional antara lain Bukalapak, Gojek, Traveloka, dan Tokopedia. Kehadiran empat unicorn tersebut di Indonesia diakuinya tidak hanya harus mengeksploitasi ekonomi digital tetapi juga mampu merangkul pelaku UKM di Tanah Air.
Sementara CEO Bukalapak Ahmad Zaky menambahkan Bukalapak sudah melakukan proyek warung digital itu selama dua tahun.
“Proyek warung digital sudah jalan dua tahun dan potensinya luar biasa besar. Kami ingin seluruh warung di Indonesia terkoneksi dengan Bukalapak. Investasi Rp1 triliun untuk pengembangan warung,” ungkap Zaky. [bisnis.com/photo special]