SALAH satu lini bisnis PT Pegadaian di bidang hotel, yakni PT Pesonna Indonesia Jaya menargetkan bisa mendongkrak tingkat okupansi jaringan hotel di bawah label Pesonna.
Menurut Direktur Utama PT Pesonna Indonesia Jaya, Renny Soviahani, sepanjang tahun ini, pihaknya menargetkan mendongkrak tingkat okupansi minimal 65%. Adapun saat ini tingkat okupansi hotel itu 60% sampai 70%. Sayang, saya tidak merinci upaya untuk mendongkrak tingkat hunian hotel tersebut.
Dikatakan, yang jelas, perusahaan ini sudah punya sembilan hotel yang tersebar di sejumlah kota. Seperti Yogyakarta ada dua hotel, serta di Semarang, Tegal, Pekalongan, Surabaya, Gresik, Pekanbaru dan Makassar. Kalau ditotal, nilai investasi dari seluruh hotel tersebut yang dikeluarkan Pegadaian mencapai Rp617 miliar.
“Lantaran masih fokus di hotel yang sudah ada, Pesonna Indonesia, untuk sementara, masih belum ada rencana membangun tambahan hotel lagi. Tahun ini tidak berencana membangun hotel lagi. Tetapi, hotel yang beroperasi telah memberi berkontribusi positif ke pendapatan Pegadaian,” ujarnya.
Ditambahkannya, sayang, saya tidak bisa merinci pendapatan dari lini bisnis hotel ini pada tahun lalu begitu pula proyeksi sampai akhir tahun ini. Dari laporan keuangan Pegadaian 2016, tersebut pendapatan usaha lain yang menjadi bagian bisnis hotel ini melonjak 62,7% menjadi Rp126,6 miliar. Sedangkan di tahun 2015 masih Rp79,86 miliar. [kontan.co.id/photo special]




