BAKAL calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno berjanji akan mengembangkan pariwisata di Jatim, dengan harapan roda perekonomian masyarakat juga bisa terus bergerak.
“Kami berkeyakinan pariwisata menjadi jalan menyejahterakan masyarakat. Tapi ada syaratnya. Apa itu? Pariwisata yang dikembangkan harus berbasis masyarakat, society based tourism. Pariwisata yang berbasis masyarakat, bisa menjadikan rakyat sebagai subyek pengembangan pariwisata. Semua program dijalankan semata-mata untuk masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan, kelompok warga diberdayakan, sehingga bisa mengelola potensi destinasi di sekitarnya menjadi lebih baik, dengan kemasan atraksi wisata yang diminati wisatawan sehingga memberi pemasukan ke warga. Rakyat diberdayakan, dilatih kelola Homestay, dilatih bahasa asing, dilatih usaha kuliner, dan sebagainya.
“Ke depan sudah menyiapkan program yang sudah disiapkan untuk pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Jatim. Program ini melibatkan penggerak kelompok sadar wisata (pokdarwis), akademisi, dan berbagai elemen lainnya untuk melahirkan desa-desa wisata unggulan. Intinya kami membuat ini terintegrasi, termasuk infrastruktur kami benahi total. Ada target di pemerintahan Gus Ipul dan saya ke depan bahwa konsep ini akan membuka lapangan kerja bagi ratusan ribu warga di sekitar destinasi. Kami optimistis, karena Jatim kaya destinasi wisata alam, budaya, dan wisata buatan yang keren,” ungkap Puti.
Ditambahkannya, lebih lanjut, saya sudah menyiapkan pengelolaan wisata berkonsep digital. Jadi dalam konsep Society based tourism itu, salah satu contohnya, menghubungkan Homestay-homestay rakyat ke Marketplace akomodasi wisata kelas dunia, jadi wisatawan dengan mudah mengaksesnya, karena kami punya target mendatangkan 1 juta wisatawan asing dalam dua tahun. [antaranews/photo special]