MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dalam acara “Dialog: Penyiapan SDM Pariwisata di Era Pandemi dan Pascapandemi COVID-19″, di Poltekpar Bali, Kamis (15/10), mengatakan Komisi X DPR RI mendukung sepenuhnya program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif dengan memperbanyak sekolah atau lembaga pendidikan di bidang pariwisata.
“Dengan dukungan dari Komisi X DPR saya sangat optimistis dengan rencana pembangunan kepariwisataan Tanah Air yang konsep besarnya akan mengalihkan dari quantity tourism ke quality tourism,” ujar Wishnutama.
Ditambahkannya, sampai saat ini masih ada yang salah pengertian tentang quality tourism. Dengan peningkatan kualitas pariwisata bukan berarti kunjungan wisatawan menjadi sedikit, tapi bagaimana meningkatkan kualitas spending atau pengeluaran wisatawan saat berkunjung ke Indonesia.
“Untuk itu diperlukan kesiapan SDM berkualitas yang tentunya akan dilahirkan dari lembaga-lembaga atau institusi pendidikan pariwisata. Pariwisata menjadi salah satu sektor yang diunggulkan pemerintah dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Ke depannya, banyak program pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif yang dijalankan pemerintah dengan mengedepankan keterlibatan masyarakat dan pembangunan pariwisata berkelanjutan,” katanya.
Dijelaskannya kembali meski pandemi COVID-19 memberikan dampak, tapi semua ini pasti akan berakhir. Yang dibutuhkan adalah protokol kesehatan dijalankan dengan penuh kedisiplinan dan rasa kepedulian. Rasa kepedulian terhadap diri sendiri, keluarga, sahabat, teman-teman, dan tentunya yang tidak kalah penting adalah terhadap sektor pariwisata.
“Dengan rasa kepedulian yang tinggi dalam melaksanakan protokol kesehatan saya yakin sektor pariwisata akan segera bangkit kembali,” tuntas Wishnutama. [traveltext.id]